Jumat, Oktober 10, 2008

Ghais mengenal Allah...Subhanallah.


10 Oktober 2008


Ada hikmahnya juga tadi malam aliran listrik di rumah kami padam, ghais seperti biasa jam tidurnya sudah mulai agak larut, biasanya pukul 21 dia baru nguap-nguap…yaa kira-kira pas umminya pulang dari tempat praktek lah dia baru bisa bobo.

Malam itu sambil nunggu ummi, aku dan jagoanku ‘midang’ diteras rumah, ‘midang’ biasa nya dipake oleh orang rumah dengan maksud nongkrong di depan rumah.
Tadi malam bulan dan bintang cukup terang dilangit, maklum semalam tanggal 10 syawal, jadi bulan ¾ sudah keluar, wal hasil cukup terang di teras rumah kami meskipun listrik padam.

Sambil ditemani sebuah lilin di teras, aku mencoba bercanda-canda dengan ghais, sesekali menengadah ke atas sambil lihat bulan dan bintang, “ghais, itu apa diatas?” tanyaku, ghais cuman bengong sambil memperhatikan dengan baik-baik bulan dan bintang diatas, “itu, yang banyak kecil-kecil, namanya b i n t a n g..trus yang satu gede itu namanya b u l a n, apa ghais?” jelasku dan pintaku…”bintang…buyan” jawab ghais. Subhanallah buah hati ku dah enak diajak ngobrol, dan nyambung.
Biar ingat selalu, aku coba menyanyikan lagu gubahnku sendiri “…ambilkan bulan bi, ambil kan bitang mi, tuk menemani ghaisan...” eeeh sepontan dia merengek “ bi, ambiy buyan bi, ambiy bintang bi..” aku langsung ketawa mendengarnya, emang polos betul buah hati ku ini..” bulan, jaauuuuh, bintang jaauuuh…gak bisa diambil” paparku.
Sambil terus mengulang-ulang terus lagu itu dengan harapan dia tahu apa itu bulan dan bintang.

Melintas dalam ingatan sebuah cerita sejarah zaman nabi dulu, tepatnya Nabi Ibarahim yang dengan melihat bulan, beliau mencari sehingga mengenal Tuhan nya. Akhirnya kau mencoba menjelaskan ke buah hati kami “ Ghais, bulan itu ciptaan Allah, bintang itu ciptaan Allah…apa ghaias, siap yang ciptakan bulan dan bintang ?” , jawabnya dengan pelafalan anak-anak “ Allah “ terperanjat hatiku mendengar jawabanya…akhirnya aku jelaskan juga “ iya, bulan, bintang, kucing, kecoa, katak..semua ciptaan Allah “ paparku sambil berusaha mengingat-ngingat benda-benda yang sering iya jumpai.
Kembali aku tanya ulang sipa yang menciptakan itu semua, “ Allah “ jawabnya…subhanallah. Cepat sekali dia meyerap.

‘Permainan’ kami terhenti, karean terdengan HP yang berdering dari ummi, artinya ummi bentar lagi pulang. Akhirnya ghais bersiap-sipa jemput ummi denga perlengkapan jaket, kaos kaki dan “chico” kanggurunya.
Setiba ummi di rumah aku mencoba menanyakan kembali ke ghias, “ ghais, sipa yang menciptakan bulan ? “ pancing ku, “ Allah “ jawabnya, ummi pun kaget mendenar jawaban darinya, “trus kalo bintang, sipa yang menciptakan?”…”Allah” jawabnya pula.

Subhanallah, betul-betul pelajaran ketauhidan yang sangat penting sekali kita tanamkan sejak dini kala.
“ Ya Allah semoha ghias menjadi imam dari orang-ornag muttaqin” amin.

Tidak ada komentar: